FGD PENYUSUNAN ISU STRATEGIS DAERAH
DALAM RANGKA PENYUSUNAN RANWAL RPJPD KABUPATEN KEPAHIANG TAHUN 2025-2045
Keterangan Gambar : Sekda Kepahiang bersama para Narasumber dari Bappenas
BENGKULU - Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah Kabupaten Kepahiang dalam rangka penyusunan rancangan awal
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Kepahiang Tahun
2025-2045 melaksanakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Penyusunan Isu
Strategis Daerah di The Madeline Hotel, Bengkulu.
Kegiatan ini dihadiri oleh
perencana seluruh OPD di Kabupaten Kepahiang dan juga panitia dari Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Kepahiang sendiri.
Kegiatan ini sesuai dengan amanat
dalam Peraturan Menteri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan,
Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan
Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah serta Tata
Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah.
Baca Lainnya :
- SERAH TERIMA JABATAN PADA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN KEPAHIANG0
- KUNJUNGAN KERJA BAPPEDA KABUPATEN SELUMA - BENGKULU0
- CROSS CUTTING LAJU PERTUMBUHAN EKONOMI KABUPATEN KEPAHIANG0
- DESIMINASI DOKUMEN KELAYAKAN BUMD0
- RAPAT DALAM RANGKA PENGISIAN MATRIKS EVALUASI SDGs0
Kegiatan berlangsung dari tanggal
23 sampai dengan 25 Agustus 2023, pada tanggal 23 Agustus 2023 kegiatan ini
dibuka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kepahiang (Dr. Hartono, M.Pd) dan
kemudian dilanjutkan kata sambutan dari Kepala Badan Perencanaan Pembangunan
Daerah Kabupaten Kepahiang (M. Salihin, M.Si) secara daring. Adapun Narasumber
dalam kegiatan ini besaral dari Bappenas RI (Agus Manshur, S.E., MA dan Kholid
Fathirius, S.IP)
Dalam kegiatan Focus Group Discussion ini didapatkan
beberapa hasil kesepakatan, sebagai berikut :
1. Hasil kesepakatan diskusi kelompok terfokus penentuan permasalahan
daerah kabupaten kepahiang dalam jangka panjang diperoleh sebanyak 19
permasalahan daerah, sebagai berikut:
a.
Masih rendahnya kontribusi PAD
dalam penerimaan daerah
b.
Masih belum kuatnya ketahanan
pangan dan belum terjaminnya keamanan pangan
c.
Masih rendahnya tingkat
kesejahteraan petani
d.
Masih rendahnya pertumbuhan UMKM
e.
Masih belum tercapainya target
investasi
f.
Masih rendahnya kualitas pelayanan
kesehatan
g.
Meningkatnya prevalensi stunting
h.
Masih rendahnya derajat pendidikan
i.
Masih rendahnya tingkat
kesejahteraan sosial
j.
Masih tingginya kasus kekerasan
terhadap perempuan dan anak
k.
Masih terbatasnya ketersediaan
infrastruktur dasar dan infrastruktur strategis
l.
Masih rendahnya kualitas
infrastruktur dasar dan infrastruktur strategis
m.
Menurunnya indeks kualitas air,
udara dan tutupan lahan
n.
Masih belum optimalnya pelayanan
transportasi
o.
Masih rendahnya profesionalitas
ASN
p.
Masih rendahnya kesadaran
masyarakat dalam menjaga persatuan bangsa
q.
Masih belum kuatnya penegakan
hukum (perda dan perkada)
r.
Masih rendahnya nilai survei
kepuasan masyarakat
s.
Masih rendahnya kualitas layanan
administrasi kependudukan
2. Hasil kesepakatan diskusi kelompok terfokus penentuan isu
strategis daerah kabupaten kepahiang dalam jangka panjang diperoleh sebanyak 6
isu strategis daerah, sebagai berikut:
a.
Pertumbuhan ekonomi yang berkualitas
b.
Peningkatan kualitas sumber daya manusia
c.
Penyediaan infrastruktur yang berkualitas
d.
Lingkungan hidup yang berkualitas dan berkelanjutan
e.
Penegakan hukum dan kohesivitas sosial
f.
Tata kelola pemerintahan yang baik dan berkualitas
Kegiatan ini berlangsung dengan lancar dan tertib, kemudian pada tanggal 25
Agustus 2023, kegiatan ditutup secara resmi oleh Kepala Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah secara daring.